APA ITU LINUX


Baiklah, seperti yang saya pernah janjikan sebelum ini, saya akan tulis sedikit mengenai Linux. Anggap artikel kali ini sebagai pengenalan kepada Linux. Mungkin sebelum ini anda pernah mendengar tentang Linux, tapi tak begitu faham apa Linux sebenarnya. Walaupun begitu, terus terang saya kata, pengetahuan saya tentang Linux ini sangat2 cetek. Jadi, jika anda nak ketahui Linux dengan mendalam, bolehlah singgah2 di Jom Linux – Portal Berita dan Informasi Linux Malaysia ataupun sertai komuniti FOSSChix.my.

Sebelum saya masuk kepada topik Linux, saya akan sentuh sikit mengenai sistem operasi (operating system), kerana ada kaitannya juga sedikit sebanyak :)

Apa itu sistem operasi?

Sistem operasi atau operating system ini sebenarnya adalah perisian (software) juga. Apa yang berbeza dengan perisian yang selalu kita install tu, perisian sistem operasi ini khusus untuk perkakasan (hardware).Cuba anda lihat, kalau nak diikut2kan, komputer peribadi yang anda ada tu, terdiri dari kepingan2 besi, komponen2 elektronik dan lain2. Pernah tak anda terfikir, macam mana dari kepingan2 besi dan komponen2 elektronik tu, boleh terhasil sesuatu yang dapat membantu anda.

Dipendekkan cerita, (kalau saya cerita panjang lebar, pening pula), sistem operasi ni adalah orang tengah antara perkakasan (hardware) dengan perisian aplikasi (application software) macam Winamp, Microsoft Word, dan lain2.

Macam handphone yang ada pelbagai jenama, sistem operasi ini pun ada ‘jenama’ juga. Yang paling dikenali untuk komputer peribadi, adalah Windows, namun ada juga ‘jenama’ lain seperti Mac OS, Linux dan Solaris. Kebiasaannya, Linux dan Solaris diguna untuk server. Mac OS pula akan digunakan bila anda membeli komputer keluaran Apple.

Gambar ihsan dari http://en.wikipedia.org/wiki/Operating_system
Seperti yang telah saya sebut di atas, Linux adalah salah satu sistem operasi untuk komputer. Apa yang menyebabkan ia makin popular adalah kerana ia percuma dan terbuka kepada semua orang. Sesiapa saja boleh mengubah kod asalnya kerana ia adalah perisian sumber terbuka atau open source.

Disebabkan kod asal Linux bebas diubahsuai oleh sesiapa pun, banyaklah variasi yang telah dihasilkan, atau istilah komputer nya, Linux distribution atau distros. Apa yang Garfield pernah sebut sebelum ini, iaitu Puppy Linux, Xubuntu, Ubuntu, ianya semua adalah Linux distros, yang berbeza2 penggunaannya. Contohnya Puppy Linux, ia sesuai untuk komputer berkuasa rendah.

Apa yang saya lihat, yang popular sekarang ini adalah Ubuntu :) Masa saya belajar di Universiti dulu, Redhat Linux yang glamour masa itu hehe. Apa2 pun, Linux dah makin mendapat tempat di hati pengguna2 komputer peribadi. Dulu saya pernah gunakan Redhat Linux, saya kagum dengan paparan grafiknya, ala2 Vista sesetengah ikonnya.

Oklah setakat ini. Saya harap artikel ini cukup untuk anda mengenali apa itu Linux :)

PS: Harap2 anda fahamla ya hehe. Susah juga saya nak tulis tentang sistem operasi dan Linux, supaya tidak kelihatan terlalu teknikal.
Linux adalah sebuah program open source yang gratis di bawah lisensi GNU, sistem operasi 32-64 bit, yang merupakan turunan dari Unix dan dapat dijalankan pada berbagai macam platform perangkat keras mulai dari Intel (x86), hingga prosesor RISC. Linux sebagai program open source yang gratis Salah satu yang membuat Linux terkenal adalah karena gratis. Dengan lisensi GNU (Gnu Not Unix) Anda dapat memperoleh program, lengkap dengan kode sumbernya (source code). Tidak hanya itu, Anda diberikan hak untuk mengkopi sebanyak Anda mau, atau bahkan mengubah kode sumbernya.Dan itu semua legal dibawah lisensi. Meskipun gratis, lisensi GNU memperbolehkan pihak yang ingin menarik biaya untuk penggandaan maupun pengiriman program. Lisensi lengkap dari GNU, dapat Anda baca di Lampiran III. Penerjemahan lisensi GNU ke dalam Bahasa Indonesia, saat buku ini disusun masih dilakukan.

Catatan :

Literatur lengkap tentang GNU dapat Anda baca di situs web mereka yaitu http://www.gnu.org.

Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa Anda dapat memperoleh Linux tanpa harus membayar sama sekali. Jika Anda harus membayar tiap kali instal perangkat lunak di lain komputer, maka dengan Linux Anda dapat menginstalnya dimana saja tanpa harus membayar lisensi.

Kebebasan yang paling penting dari Linux, terutama bagi programmer dan administrator jaringan, adalah kebebasan memperoleh kode sumber (source code) dan kebebasan untuk mengubahnya. Ini berimplikasi pada beberapa hal penting. Pertama keamanan, yang kedua dinamika.

Jika perangkat lunak komersial tidak memperkenankan Anda untuk mengetahui kode sumbenya maka Anda tidak akan pernah tahu apakah program yang Anda beli dari mereka itu aman atau tidak (sering disebut security by obscurity). Hidup Anda di tangan para vendor. Dan jika ada pemberitahuan tentang bug dari perangkat lunak komersial tersebut, seringkali sudah terlambat. Dengan Linux, Anda dapat meneliti kode sumbernya langsung, bersama dengan pengguna Linux lainnya. Berkembangnya pengguna Linux sebagai komunitas yang terbuka, membuat bug akan cepat diketahui, dan secepat itu pula para programmer akan memperbaiki programnya. Anda sendiri juga yang menentukan kode yang cocok sesuai dengan perangkat keras maupun kebutuhan dasar perangkat lunak lainnya untuk dapat diimplementasikan. Ibarat sebuah mobil, Anda bisa memodifikasi sesukanya, bahkan hingga mesin sekalipun, untuk memperoleh bentuk yang diinginkan.

Keterbukaan kode sumber juga memungkinkan sistem operasi berkembang dengan pesat. Jika sebuah program dengan sistem tertutup dan hanya dikembangkan oleh vendor tertentu, paling banyak sekitar seribu hingga lima ribu orang. Sedangkan Linux, dengan keterbukaan kode sumbernya, dikembangkan oleh sukarelawan seluruh dunia. Bug lebih cepat diketahui dan program penambalnya (patch) lebih cepat tersedia. Pendekatan pengembangan sistem operasi ini disebut Bazaar. Kebalikannya sistem Chatedraal sangat tertutup dan hanya berpusat pada satu atau dua pengembang saja.

Sebagai tambahan, Linux menyediakan bahasa pemrograman gratis, lengkap dengan kompilernya, maupun program pembantunya. Beberapa diantaranya adalah :

* ADA
* BASIC
* C
* C++
* Expect
* FORTRAN
* GTK, untuk membuat aplikasi GUI di Linux
* PASCAL
* Phyton
* Skrip Shell
* TCL
* Perl (The Practical Extraction and Report Language), sering dipakai untuk membuat skrip CGI di web.

Linux adalah Unix clone, kernel nya ditulis oleh Linus Torvalds dan dikembangkan dengan bantuan programer dan hackers dari seluruh dunia. Selengkapnya bisa dibaca di situs milik rekan saya ini http://sby.centrin.net.id/~inu/

Linux memiliki semua feature yang dimiliki oleh Unix, termasuk multitasking, virtual memory, shared libraries, demand loading, shared copy-on-write exexutables, proper memory management dan TCP/IP networking.

Dengan feature sekelas 'real operating system' tersebut tidak membuat Linux menjadi mahal harganya, justru Linux dapat diperoleh secara gratis. Kalaupun ada sedikit charge itu hanya sebagai ongkos distribusi atau pembelian cd belaka.

Linux di distribusikan dibawah GNU General Public License yaitu suatu lisensi dimana pemilik program tetap memegang hak ciptanya tetapi orang lain dimungkinkan menyebarkan, memodifikasi atau bahkan menjual kembali program tersebut tapi dengan syarat source code asli harus tetap disertakan dalam distribusinya.

0 komentar: